SEMARANG - Mengulas kebijakan yang telah dilakukan Kodam IV/Diponegoro selama pucuk pimpinan dijabat oleh Mayjen TNI Rudianto selaku Pangdam IV/Diponegoro, Radio Suara Diponegoro menggelar Special Talkshow bertema “Satu tahun memimpin Kodam IV/Diponegoro” bertempat di Studio 2 Radio Suara Diponegoro, Ungaran. Kamis, (31/03/2022).
Diawali dengan Flashback awal menjabat sebagai orang nomor satu di Kodam IV/Diponegoro, Mayjen TNI Rudianto menyebutkan bahwa saat saat tersebut merupakan waktu yang sangat sulit, dimana Jateng dan DIY mengalami lonjakan kasus Covid-19 cukup tinggi. Namun berkat kerjasama dan kekompakan seluruh elemen maupun stakeholder di tiap daerah, maka lonjakan tersebut dapat teratasi.
“Saya apresiasi kepada seluruh elemen atas kerjasamanya, karena dapat bekerja secara bersama sama, bahu membahu dalam menekan angka penyebaran Covid-19 di Jateng dan DIY, dengan hasil memuaskan, hingga dunia mengakui bahwa penanganan Covid-19 di Indonesia sangat bagus dengan menduduki peringkat 5 dunia”
Pangdam juga mengatakan bahwa gotong royong merupakan kunci yang paling utama dalam mengatasi setiap permasalahan yang ada di Indonesia, sehingga sesulit apapun bentuknya dapat diatasi dengan baik.
Berkenaan dengan penanganan Covid-19 yang sudah dilaksanakan, untuk meningkatkan angka kesehatan masyarakat Jateng dan DIY, Kodam IV/Diponegoro juga melakukan program Jambanisasi yang telah dilakukan di tiap tiap daerah. Selain itu pelaksanaan TMMD, RTLH hingga UMKM juga terus dilakukan dalam membantu meringankan kesulitan masyarakat.
“Di tahun sebelumnya sudah mencapai 2.000 jamban dan 2022 ditargetkan sebanyak 3.000. Insya Allah ini akan terus berlanjut demi kebaikan kita bersama, sebab Masyarakat kita masih banyak yang membutuhkan uluran tangan dari saudara saudara yang lebih”
Baca juga:
Kasal Resmikan Monumen KRI Nanggala-402
|
Terkait dengan kebutuhan masyarakat yang selalu mencari alternatif baru dalam berwisata, Kodam IV/Diponegoro juga turut memberikan terobosan yakni dengan merevitalisasi Danau Rawa Pening dan Rawa Jombor, sebab melihat dari sejarahnya tempat tersebut dinilai cukup bagus dan strategis yang berdampak pada peningkatan pendapatan ekonomi.
Selain tujuan wisata, manfaat Danau Rawa Pening dan Rawa Jombor juga dapat digunakan untuk mengairi persawahan masyarakat hingga Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA). “Ini dapat diwujudkan berkat peran kita semua, dimana kegunaannya dari kita untuk kita”.
Tidak hanya membuat kebijakan kebijakan dalam membantu masyarakat, selama satu tahun menjabat sebagai Pangdam IV/Diponegoro, Mayjen TNI Rudianto juga menggalakkan profesionalitas kemampuan prajurit Kodam IV/Diponegoro, seperti contohnya dengan menggelar latihan tingkat perorangan hingga antar satuan. Dengan tujuan agar selalu terasah kemampuan prajurit dan dapat digerakkan sewaktu waktu.
Pada kesempatan yang sama, Pangdam juga menyebutkan bahwa Kodam IV/Diponegoro selalu mendukung kebijakan pemerintah, mulai dari membantu vaksinasi massal hingga mensukseskan Kampung Pancasila. Dimana selama bulan Maret 2022 untuk wilayah Jateng dan DIY sudah diresmikan 108 Kampung Pancasila, dengan tujuan agar dapat mengimplementasikan butir butir Pancasila di dalam kehidupan bermasyarakat.
“Jangan pernah lelah mencintai Indonesia karena disinilah kita hidup lahir hingga menutup usia di tanah air yang kita cintai ini” Terangnya.
Sebagi penutup acara Talkshow tersebut, orang nomor satu di Kodam IV/Diponegoro tersebut menyebutkan bahwa “Jabatan adalah amanah yang harus dipertanggung jawabkan, semakin tinggi jabatannya semakin besar tanggung jawabnya. Kepada masyarakat Jateng dan DIY saya mengucapkan terimakasih atas semua support yang telah diberikan selama saya memimpin Kodam IV/Diponegoro” tutupnya.
Sebagai informasi berdasarkan Kep Panglima TNI Nomor Kep 271/III/2022, Pangdam IV/Diponegoro, Mayjen TNI Rudianto akan mengemban tugas baru sebagai Inspektur Jenderal Angkatan Darat (Irjenad) dengan menyandang pangkat Jenderal bintang 3.
Editor : JIS Agung w
Sumber : Pendam IV/Dip